Marak Penjualan Miras dan Petasan, Kapolres Kendal Pimpin Patroli Ops Pekat Pada Bulan Ramadhan 

KENDAL - Dalam rangka melaksanakan giat kepolisian dengan sandi ops Pekat 2023 disini Sat Samapta Polres Kendal secara intensif melaksanakan giat razia di wilayah hukum Polres Kendal seperti taman kota Weleri, Pasar Weleri, Batas Kota, SPBU dan toko penjual miras, Selasa (28/3/2023).

Kegiatan operasi pekat atau penyakit masyarakat yang dilaksanakan pada bulan suci Ramadhan bertujuan untuk menciptakan situasi yang kondusif.

Baca juga: Lakalantas Maut Jalan Mahir Mahar Palangka Raya Seorang Bayi Meninggal Dunia

Kali ini petugas Sat Samapta Polres Kendal melaksanakan giat ops pekat dengan sasaran pedagang / warung tempat tongkrongan pemuda yang berpotensi menjual miras di wilayah hukum Polres Kendal giat yang di pimpin langsung oleh Kapolres Kendal AKBP Jamal Alam H SH SIK MSi tersebut berjalan lancar kondusif dan dari hasil giat masih di temukannya penjualan miras.

Baca juga: Gelar Raker Awal Tahun, Ini Program Utama Karumkit Bhayangkara Palangka Raya

Kapolres Kendal AKBP Jamal Alam H SH SIK MSi mengatakan, operasi Pekat ini dilaksanakan dalam rangka untuk memberantas penyakit masyarakat seperti penjualan miras, penggunaan miras dan penjualan petasan hingga premanisme di wilayah hukum Polres Kendal.

“Operasi pekat ini dengan sasaran perjiudian, premanisme, penjualan miras ilegal, prostitusi, petasan, kejahatan jalanan/Geng motor serta memberikan pelayanan dan rasa aman kepada masyarakat saat bulan suci Ramadhan 1444H, " kata AKBP Jamal Alam.

Baca juga: Tinjau Vaksinasi Massal di Banten, Kapolri Tekankan di Akhir Tahun Target Tercapai 70 Persen

"Operasi pekat pada Selasa malam ini, kami berhasil mengmankan 15 botol miras. Miras tersebut didapat anggota dari tangan seorang penjual miras di daerah Sidomulyo kecamatan Cepiring , ” ujar Kapolres Kendal.

Baca juga: Polda Kalteng Gelar Sosialisasi Pembangunan Zona Integritas Tahun 2022

Kapolres Kendal berharap dengan operasi pekat ini dapat menciptakan situasi kamtibmas yang aman, damai dan kondusif. Sehingga warga masyarakat khususnya umat muslim dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan tenang dan damai. (Nyaman)

Baca juga: Cegah Omicron Lewat PPLN, Kapolri Pastikan Prokes dan Karantina di PLBN Entikong